Upacara Bendera di MI Miftahul Ulum Kanigoro: Momentum Penuh Makna dan Kebersamaan

Mimiftahululumkanigoro.sch.id - Senin, 24 Februari 2025, menjadi hari yang istimewa bagi seluruh warga MI Miftahul Ulum Kanigoro. Pada hari itu, upacara bendera yang rutin diselenggarakan setiap Senin berlangsung dengan penuh khidmat dan tertib. Upacara ini diikuti oleh seluruh siswa, guru, serta staf MI Miftahul Ulum Kanigoro. Namun, ada yang berbeda dalam upacara kali ini, karena kehadiran seorang tamu istimewa, yaitu Bapak Iptu. Umarji, Kapolsek Kecamatan Pagelaran, yang bertindak sebagai pembina upacara. Kehadiran beliau menjadi simbol sinergitas antara pihak kepolisian dengan institusi pendidikan dalam rangka menanamkan nilai-nilai kedisiplinan, tanggung jawab, serta keamanan di lingkungan sekolah.

Upacara Bendera di MI Miftahul Ulum Kanigoro

Rangkaian Upacara yang Penuh Makna

MIMUKA

Sejak pagi, seluruh peserta upacara telah bersiap di lapangan sekolah. Dengan seragam yang rapi dan sikap penuh kedisiplinan, mereka menunggu dimulainya upacara bendera. Kegiatan ini diawali dengan pengibaran bendera Merah Putih yang diiringi lagu kebangsaan Indonesia Raya. Seluruh peserta dengan khidmat menyanyikan lagu kebangsaan sebagai bentuk penghormatan kepada negara dan bangsa.

Setelah pengibaran bendera, upacara dilanjutkan dengan pembacaan teks Pancasila yang diikuti oleh seluruh peserta. Kemudian, salah satu siswa membacakan teks Undang-Undang Dasar (UUD) 1945, yang menjadi dasar hukum negara Indonesia. Tidak ketinggalan, para siswa juga mengucapkan janji siswa, sebagai bentuk komitmen mereka dalam belajar dan berperilaku sesuai dengan nilai-nilai yang telah diajarkan.

Setiap rangkaian upacara dijalankan dengan tertib dan penuh disiplin. Hal ini menunjukkan bahwa para siswa MI Miftahul Ulum Kanigoro memiliki rasa tanggung jawab yang tinggi terhadap pelaksanaan kegiatan sekolah, terutama dalam hal penghormatan terhadap lambang-lambang negara dan pembentukan karakter yang berlandaskan nilai-nilai nasionalisme.

Amanat Pembina Upacara: Pesan Penting bagi Generasi Muda

Upacara Bendera di MI Miftahul Ulum Kanigoro

Setelah semua rangkaian pokok upacara selesai, tibalah saatnya penyampaian amanat dari pembina upacara, Bapak Iptu. Umarji. Dalam kesempatan tersebut, beliau menyampaikan beberapa pesan penting kepada seluruh peserta upacara, khususnya para siswa MI Miftahul Ulum Kanigoro. Salah satu pesan utama yang beliau sampaikan adalah pentingnya menjaga pergaulan.

Di era digital seperti sekarang, pergaulan menjadi salah satu aspek penting yang perlu diperhatikan oleh generasi muda. Beliau mengingatkan para siswa agar berhati-hati dalam memilih teman serta menghindari pergaulan yang dapat membawa dampak negatif. Selain itu, beliau juga menekankan pentingnya kedisiplinan dalam kehidupan sehari-hari, baik di lingkungan sekolah maupun di masyarakat.

Lebih lanjut, Bapak Iptu. Umarji juga menyoroti tentang tanggung jawab yang harus dimiliki oleh setiap individu, termasuk para siswa. Beliau menjelaskan bahwa tanggung jawab tidak hanya berlaku dalam urusan akademik, tetapi juga dalam kehidupan sosial dan berinteraksi dengan lingkungan sekitar. Salah satu bentuk tanggung jawab yang paling sederhana adalah menaati peraturan sekolah dan membantu menjaga ketertiban.

Selain itu, beliau juga mengingatkan tentang bahaya bullying yang masih menjadi permasalahan di berbagai lingkungan pendidikan. Beliau menegaskan bahwa tindakan bullying, baik secara fisik maupun verbal, adalah sesuatu yang tidak boleh terjadi di sekolah maupun di lingkungan masyarakat. Oleh karena itu, para siswa diharapkan untuk selalu menjunjung tinggi nilai-nilai kebersamaan, saling menghormati, dan tidak melakukan perundungan terhadap teman-temannya.

Dalam amanatnya, beliau juga membahas tentang peran generasi muda dalam menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan masing-masing. Keamanan dan ketertiban bukan hanya tanggung jawab pihak kepolisian, tetapi juga merupakan tanggung jawab bersama. Oleh sebab itu, siswa diimbau untuk selalu waspada dan peduli terhadap lingkungan sekitar, serta tidak ragu untuk melaporkan hal-hal mencurigakan kepada guru atau pihak yang berwenang.

Selain itu, beliau juga memberikan pesan tentang bahaya kenakalan remaja dan pentingnya menggunakan media sosial secara bijak. Perkembangan teknologi yang pesat membawa banyak manfaat, tetapi juga memiliki dampak negatif jika tidak digunakan dengan benar. Para siswa diingatkan untuk menggunakan media sosial sebagai sarana belajar dan berbagi informasi yang bermanfaat, bukan untuk menyebarkan hoaks atau melakukan tindakan yang dapat merugikan diri sendiri maupun orang lain.

Penutupan Upacara dan Momen Kebersamaan

MIMUKA

Setelah amanat pembina upacara selesai, kegiatan dilanjutkan dengan doa bersama. Doa ini dipimpin oleh salah satu guru sebagai bentuk harapan agar seluruh siswa diberikan kemudahan dalam menuntut ilmu dan senantiasa berada dalam lindungan Allah SWT. Doa bersama juga menjadi simbol kebersamaan dan kekuatan spiritual dalam menjalani kehidupan sehari-hari.

Kemudian, pemimpin upacara memberikan laporan kepada pembina upacara bahwa seluruh rangkaian kegiatan telah selesai dilaksanakan. Setelah itu, seluruh peserta upacara membubarkan diri dengan tertib dan kembali ke kelas masing-masing untuk melanjutkan kegiatan belajar mengajar seperti biasa.

Namun, sebelum meninggalkan sekolah, Bapak Iptu. Umarji menyempatkan diri untuk berinteraksi langsung dengan para siswa. Beliau memberikan beberapa pesan motivasi kepada mereka, mengajak mereka untuk selalu semangat dalam menuntut ilmu, serta tidak mudah menyerah dalam menghadapi tantangan. Beliau juga menekankan bahwa pendidikan adalah kunci utama dalam meraih masa depan yang lebih baik.

Sebagai bentuk penghargaan atas kunjungan dan pembinaan yang telah diberikan, pihak sekolah dan para siswa mengadakan sesi foto bersama dengan beliau. Kegiatan ini menjadi momen yang berharga dan meninggalkan kesan mendalam bagi seluruh peserta upacara.

Upacara Bendera di MI Miftahul Ulum Kanigoro

Dampak Positif Kegiatan Upacara dan Harapan ke Depan

Kegiatan upacara bendera di MI Miftahul Ulum Kanigoro bukan hanya sekadar rutinitas, tetapi juga memiliki makna yang lebih dalam dalam pembentukan karakter siswa. Melalui upacara ini, nilai-nilai kebangsaan, kedisiplinan, tanggung jawab, serta kebersamaan dapat tertanam dalam diri para siswa sejak dini.

Upacara Bendera di MI Miftahul Ulum Kanigoro

Kehadiran Kapolsek Kecamatan Pagelaran dalam upacara kali ini semakin memperkuat sinergitas antara dunia pendidikan dan pihak kepolisian. Hal ini menunjukkan bahwa dalam menciptakan lingkungan yang aman, tertib, dan kondusif, diperlukan kerja sama antara berbagai pihak, termasuk sekolah dan kepolisian.

Diharapkan, kegiatan seperti ini dapat terus dilaksanakan secara berkelanjutan, sehingga semakin banyak siswa yang mendapatkan wawasan dan pemahaman yang lebih luas tentang pentingnya menjaga keamanan, menghindari kenakalan remaja, serta membangun karakter yang baik. Dengan demikian, generasi muda dapat tumbuh menjadi pribadi yang bertanggung jawab, disiplin, serta memiliki kepedulian yang tinggi terhadap lingkungan sekitar.

Upacara Bendera di MI Miftahul Ulum Kanigoro

Sebagai penutup, pihak MI Miftahul Ulum Kanigoro mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Polsek Kecamatan Pagelaran atas kehadiran dan pembinaan yang diberikan. Semoga kerja sama yang baik ini dapat terus terjalin dan memberikan manfaat yang besar bagi dunia pendidikan serta masyarakat secara luas.